Sabtu, 05 Mei 2012

Long DISTANCE? huwaaaaaa! miss yuu T_T

Menyikapi Hubungan Jarak Jauh - Mentari baru saja beranjak naik dari tempat tidurnya. Saya pun baru saja sampai di tempat kerja, dan menghidupkan PC serta membuka account facebook. Baru beberapa menit saya memandang layar kompi, tiba-tiba ada message di chat box saya yang berbunyi :
A : Selamat Pagi Mas. Saya mau tanya, bagaimana kalau cewek tiba-tiba menjadi aneh, dan berubah tanpa sebab yang jelas. Apakah ada strategi khusus untuk mendapatkan kembali hatinya ?
Saya jawab : Oh ya tentu saja :)
Pagi-pagi sekali saya sudah mendapatkan JOB ni pikir saya.
Saya sudah menyiapkan jawaban untuk pertanyaan nya diatas, karena saya tidak hanya sekali dua kali menghadapi wanita yang tiba-tiba berubah, tanpa alasan yang jelas. Dan ketika saya baru saja ingin memberikan jawaban tersebut, sahabat saya tersebut tiba-tiba menulis :
A : Tapi kita jarak jauh mas. Hanya lewat telepon.
Dan anda tahu ?
Hilang sudah semua jawaban yang hendak saya berikan kepada sahabat saya tersebut. Dengan keadaan ini, saya terpaksa membuat jawaban baru, karena hubungan jarak jauh, adalah benar=benar sesuatu yang lain, yang tidak sama dengan hubungan jarak dekat.
Kali ini, diartikel ini saya akan membahas tentang, mengapa hubungan jarak jauh adalah ide yang kurang bagus, dan mengapa anda sebisa mungkin TIDAK memilihnya.
Bro, hubungan jarak jauh bisa menjadi hubungan yang kurang menguntungkan anda. Bukan berarti tidak boleh, dan tidak dianjurkan, bukan. Maksud saya adalah, jika anda masih BISA membina hubungan jarak dekat, yang mana bisa bertemu muka secara langsung, maka saya menganjurkan agar anda tidak memilih hubungan jarak jauh sebagai pilihan utama. MEngapa ?
Ada banyak kekurangan dalam hubungan jarak jauh. Disamping karena hubungan anda hanya dihubungkan oleh komunikasi suara dan kepercayaan anda terhadap pasangan anda, hubungan jarak jauh, sangat rentan dengan godaan-godaan yang bisa dibilang, SANGAT MENGGODA pasangan dan kepercayaan anda.
Hubungan jarak jauh, hanya dianjurkan apabila hubungan tersebut SEBELUMNYA telah terbina secara dekat, face to face selama beberapa waktu, namun karena suatu hal atau peristiwa, membuat anda dan pasangan anda, terpaksa dibatasi dan dipisahkan oleh jarak dan waktu.
Namun jika anda sedang mencari pasangan, dan baru saja bertemu selama beberapa saat, via online misalnya, atau berkenalan dengan seseorang dari facebook, namun orang tersebut harus pergi atau pulang ke daerah asalnya, maka saya sarankan untuk TIDAK mengharap terlalu banyak mengenai kelanjutan hubungan anda disini.
Dalam hubungan jarak jauh, disamping sangat menguji KESETIAAN anda dan pasangan anda, juga akan menawarkan kesulitan, dalam membangun chemistry anda berdua, hanya lewat suara di telepon. KEcuali tentu saja jika target wanita anda adalah seorang wanita yang alim, dan rumahan, serta belum tercemar oleh dunia gaul dan glamor, maka hubungan jarak jauh justru akan menawarkan sebuah sensasi yang asik dalam hubungan anda.
Namun jika wanita pasangan anda adalah seorang yang bisa dibilang WANITA MASA KINI, gaul, dan suka mengeksplorasi dunianya, maka akan ada banyak godaan-godaan di sekelilingnya, yang akan sangat mengganggu dan mengalihkan pikirannya dari keberadaan anda di matanya. Ya, anda bukan lagi pusat dari dunianya.
Dibutuhkan kemampuan dan seni tersendiri untuk dapat sukses dalam hubungan jarak jauh semacam ini. Anda tentu pernah kan, bagaimana BT nya saat dia disms tidak membalas, ditelepon tidak diangkat ?
Ya, jika anda memiliki pikiran positif dan langsung berpikiran bahwa “mungkin dia sedang sibuk” atau ” mungkin dia lagi pergi” dll, namun kebanyakan lelaki, akan berpikiran negatif, dan mulai berpikir macam-macam mengenai dirinya. Dan saya yakin anda pun pernah mengalaminya bukan ?
Hal seperti ini saja banyak dan bisa membuat masalah besar dalam sebuah “Hubungan Jarak Dekat”, apalagi jika hal ini terjadi di “Hubungan Jarak Jauh?” Tentunya akan sangat menyita hati dan pikiran, yang malah akan membuat hubungan dan dunia anda menjadi tidak asik.
Namun perlu di garis bawahi bahwa, ini hanyalah sebuah wacana dan gambaran. Banyak juga yang membina hubungan jarak jauh, dan sukses sampai ke pelaminan. Namun saya juga bisa bilang bahwa, LEBIH BANYAK lagi hubungan jarak jauh, yang berakhir tidak jelas dan terkatung-katung.
Semua pilihan, kembali ke pribadi masing-masing. Namun bila saya jadi anda, maka saya akan lebih memilih hubungan jarak dekat, dimana saya bisa SECARA LANGSUNG, mendemonstrasikan diri dan karakter saya, serta bisa memegang kendali sepenuhnya, kemana hubungan ini akan saya bawa kedepannya.

Salam Transformasi dan Selamat menikmati dunia romansa yang lebih Indah :)
Selalu Berbagi

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Bluehost